Banyak pemilik bangunan merasa frustrasi ketika proses PBG tiba-tiba berhenti di tengah jalan. Hal ini umum terjadi menjelang 2026 karena sistem SIMBG semakin padat, pemeriksaan teknis semakin ketat, dan jumlah pengajuan meningkat pesat. Tidak jarang, pemohon bahkan tidak mengetahui penyebab pasti mengapa status PBG mereka tidak bergerak. Kondisi seperti ini tentu menghambat rencana pembangunan maupun renovasi.

Masterizin sebagai konsultan perizinan profesional sering menangani kasus PBG terhenti yang dialami pemohon mandiri. Dalam banyak situasi, masalahnya bukan karena kesalahan pemilik bangunan, melainkan ketidaksesuaian dokumen, error sistem, atau revisi yang belum dipahami. Untuk membantu Anda kembali melanjutkan proses dengan cepat, berikut lima solusi praktis dari Masterizin.

Hubungi Masterizin sekarang untuk konsultasi gratis! Klik di sini

Mengapa Proses PBG Bisa Terhenti?

Ada beberapa penyebab umum:

• Dokumen teknis tidak memenuhi standar

• Error pada sistem SIMBG

• Revisi dari dinas tidak ditangani segera

• Zonasi tidak sesuai RDTR

• File digital rusak atau tidak terbaca

• Data pada SIMBG tidak konsisten

• Perhitungan struktur kurang lengkap

Jika salah satu faktor ini muncul, proses PBG akan berhenti dan tidak bisa masuk ke tahap berikutnya.

5 Solusi Praktis Mengatasi PBG Terhenti

Solusi 1: Lakukan Pemeriksaan Dokumen Teknis Secara Menyeluruh

Sebagian besar kasus PBG terhenti terjadi karena gambar teknis tidak sesuai standar PBG. Misalnya, denah belum lengkap, tampak tidak jelas, potongan kurang detail, atau simbol arsitektur tidak sesuai.

Selain itu, untuk bangunan bertingkat, perhitungan struktur wajib dilampirkan. Bila salah satu dokumen teknis tidak tepat, pemeriksaan dinas akan terhenti.

Masterizin selalu memulai dari audit dokumen teknis untuk memastikan semuanya sesuai standar nasional dan siap diverifikasi.

Solusi 2: Pastikan Zonasi Lahan Tidak Bermasalah

Zonasi merupakan faktor kritis dalam proses PBG. Jika bangunan Anda berada di zona yang tidak sesuai dengan fungsi bangunan, sistem akan berhenti memprosesnya.

Beberapa masalah zonasi yang sering ditemukan:

• Fungsi rumah tinggal namun berada di zona komersial

• Ruko berada di zona permukiman

• Bangunan industri berada di zona terbatas

Dengan mengecek RDTR sejak awal, Anda dapat menghindari hambatan besar ini. Masterizin membantu memastikan kesesuaian tata ruang agar PBG tidak mandek.

Solusi 3: Tangani Revisi dari Dinas Secepat Mungkin

Sering kali pemohon tidak menyadari bahwa revisi telah dikirim oleh dinas. Akibatnya, status PBG terhenti berhari-hari bahkan berminggu-minggu. Revisi harus segera ditangani agar proses dapat dilanjutkan.

Revisi dapat berupa:

• Perbaikan dokumen lahan

• Perbaikan gambar teknis

• Penyesuaian struktur

• Penggantian file digital yang tidak terbaca

Masterizin selalu memonitor SIMBG setiap hari untuk menangani revisi dalam waktu cepat.

Solusi 4: Pastikan File Digital Sesuai Standar SIMBG

Sistem SIMBG memiliki batasan dan aturan file digital:

• Maksimal ukuran file 10 MB

• Format wajib PDF atau JPG

• Penamaan file harus rapi

• Resolusi harus jelas dan tidak buram

Jika file tidak memenuhi standar tersebut, upload dapat gagal dan status PBG berhenti.

Masterizin memproses seluruh file dengan kompresi optimal agar tetap jelas namun memenuhi standar ukuran SIMBG.

Solusi 5: Konsultasikan Kondisi PBG Terhenti kepada Ahli

Jika Anda tidak mengetahui penyebab PBG terhenti, berkonsultasi dengan tim profesional dapat menghemat banyak waktu. Dalam banyak kasus, pemohon sudah berusaha memperbaiki dokumen tetapi tetap gagal karena tidak memahami standar yang digunakan dinas.

Masterizin menyediakan:

• Audit dokumen teknis

• Analisis penyebab mandek

• Perbaikan gambar arsitektur & struktur

• Upload ulang SIMBG

• Pendampingan hingga PBG kembali berjalan

Dengan pengalaman lebih dari 10 tahun, tim Masterizin bisa mengidentifikasi masalah hanya dari status dan dokumen yang telah diunggah.

Kesalahan Umum Pemohon Mandiri Saat PBG Terhenti

• Mengira sistem error tetapi sebenarnya ada revisi

• Tidak membaca catatan teknis dengan detail

• Mengunggah dokumen berulang tanpa memperbaiki isi

• Mengabaikan persyaratan zonasi

• Tidak menyiapkan dokumen struktur

• Menunggu terlalu lama tanpa tindakan

Kesalahan kecil seperti ini bisa membuat proses tertunda tanpa batas waktu.

Bagaimana Masterizin Mengembalikan PBG yang Terhenti agar Kembali Aktif?

Masterizin memiliki prosedur penyelamatan PBG yang komprehensif:

• Melakukan pengecekan dasar dan teknis

• Menganalisis ketidaksesuaian dokumen

• Merekonstruksi gambar arsitektur jika diperlukan

• Menyusun perhitungan struktur yang benar

• Mengkoordinasikan revisi dengan dinas

• Menyelesaikan upload SIMBG sesuai aturan

Dengan proses kerja yang transparan dan terstruktur, PBG yang sebelumnya terhenti bisa kembali berjalan dengan cepat.

Call to Action

Jika PBG Anda terhenti dan tidak tahu apa penyebabnya, Masterizin siap membantu menyelesaikannya secara profesional. Kami akan menganalisis kondisi pengajuan, memperbaiki dokumen teknis, dan memastikan proses berjalan kembali hingga izin terbit.

📞 Konsultasi Gratis: 0889-7666-6588
📍 Ruko Prima Orchard Blok F5, Harapan Baru, Bekasi Utara
📸 Instagram: @masterizin.id

Masterizin — Konsultan PBG, IMB, dan SLF dengan pelayanan transparan, kooperatif, dan berpengalaman di seluruh Indonesia.

Hubungi Masterizin sekarang untuk konsultasi gratis! Klik di sini